BreadTalk adalah jaringan toko roti populer asal Singapura yang
juga mempunyai cabang di Asia Tenggara dan Timur Tengah.
Cabang BreadTalk di Causeway Point,
Woodlands, Singapura
Cabang BreadTalk di Jakarta
BreadTalk didirikan pada tahun 6 Maret 2003 oleh George
Quek, seorang wirausahawan yang sebelumnya memulai jaringan food court yang
sukses di Singapura, Food Junction. Konsepnya berbeda
dibandingkan dengan toko-toko roti lainnya pada umumnya, dengan memperhatikan
penampilan toko yang dirancang agar terlihat eksklusif serta memperlihatkan
dapur pembuatan roti kepada para pengunjungnya melalui kaca transparan. Berkat
strategi pemasaran pelanggan (consumer marketing) yang baik, saat
pertama kali dibuka, toko-toko BreadTalk seringkali dipenuhi
pengunjung yang rela antri untuk mencoba produknya.
Rotinya yang paling terkenal adalah roti yang dibubuhi abon di atasnya. Roti
ini merupakan signature food BreadTalk dan kini
banyak ditiru oleh berbagai toko-toko roti lainnya.
Di Australia,
ada pula sebuah toko roti yang mempunyai nama, logo, serta konsep yang mirip,
bernama BreadTop.
Grup perusahaan
Grup
perusahaan BreadTalk terdiri dari banyak nama terkait makanan
dan pusat jajan serba ada diantaranya:
·
ToastBox
BreadTalk di luar Singapura
BreadTalk membuka outlet di luar Singapura diantaranya
di negara-negara: Indonesia, Hong Kong, China, Filipina, Malaysia, Vietnam,Oman, Kuwait, Thailand, Arab Saudi, India, Korea Selatan,
dan Bahrain.
Di Indonesia
BreadTalk di
Indonesia dikelola oleh Johnny Andrean.[1].
Kini sudah terdapat di beberapa kota di Indonesia diantaranya: Kota Jambi,Magelang, Bekasi, Jakarta, Bandung, Surabaya, Bali, Makassar, Manado, Pekanbaru, Yogyakarta, Solo, Palembang, Bandar
Lampung, Batam, Samarinda, Balikpapan, Tarakan,Cirebon, Medan, Gorontalo, Pontianak dan Ambon dengan puluhan
outlet.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar